Jejak arsitektur tradisional di Kampung Megalitik Sumba Barat

Keberadaan arsitektur dan pola pemukiman Sumba adalah harmonisasi (equilibrium) yang menjaga keseimbangan antara manusia dengan Tuhannya, manusia dengan manusia dan harmonisasi manusia dengan lingkungannya. Secara fisik bangunan Sumba, dapat diketahui merupakan satu kesatuan antara bangunan rumah adat, bangunan odi (kubur batu), katoda dengan pola pemukiman yang secara konseptual tidak terlepas dari perhitungan alam, seperti penempatan bangunan rumah adat Sumba yang posisinya disesuaikan dengan pola perkampungan baik linier, melingkar, maupun pola natar mengikuti transis kemiringan lahan.