KAJIAN INFCIRC/ 225 REVISI 5 DALAM PELAKSANAAN PROTEKSI FISIK BAHAN DAN FASILITAS NUKLIR

KAJIAN INFCIRC/ 225 REVISI 5 DALAM PELAKSANAAN PROTEKSI FISIK BAHAN DAN FASILITAS NUKLIR. Pendekatan pelaksanaan proteksi fisik perlu selalu dikaji dan diperkuat agar goal, tujuan beserta semua persyaratan pengamanan terhadap bahan dan fasilitas nuklir dapat tercapai. INFCIRC/ 225merupakan salah satu dokumen keamanan nuklir yang diacu dalam pelaksanaan proteksi fisik bahan dan fasilitas nuklir di setiap negara anggota IAEA. Dari sejak diterbitkan sampai saat ini INFCIRC/ 225 telah berevolusi sebanyak lima kali mengikuti perkembangan teknologi, geo politik dan untuk mengintegrasikan instrument baru terkait dengan keamanan nuklir internasional. Makalah ini mendiskusikan INFCIRC 225 revisi terbaru yaitu Revisi 5. Dokumen ini menambahkan dan memperkuat persyaratan dan tindakan proteksi fisik yang belum ada dan masih lemah, tertuang di dalam dokumen sebelumnya yaitu INFCIRC 225/ Revisi 4. Kajian dilakukan dengan menelaah dua belas prinsip dasar proteksi fisik yang diamendemenkan pada Convention on Physical protection for Nuclear Material khususnya terhadap peraturan yang ditujukan ke operator fasilitas. Dari hasil kajian diketahui bahwa pada umumnya belum semua prinsip dasar dapat dilaksanakan oleh operator fasilitas nuklir. Berbagai sumber daya meliputi tenaga ahli, dana dan prosedur perlu penguatan. Disimpulkan bahwa persyaratan dan tindakan yang tertuang di dalam INFCIRC 225/ Rev.5 membutuhkan waktu dan exercise untuk mematuhinya.
Kata kunci: INFCIRC 225/ Rev.5, proteksi fisik, bahan dan fasilitas nuklir.