Penyisihan padatan dalam air limbah laboratorium analisis kimia dengan lahan basah buatan

Ami A., Meutia and Zuraida, Zuraida and Yayah, Mardiati and Sugiarti, Sugiarti (2002) Penyisihan padatan dalam air limbah laboratorium analisis kimia dengan lahan basah buatan. In: Prosiding Seminar Nasional Limnologi II.

[thumbnail of Prosiding_Ami A_Puslit Limnologi_2002_189-200.PDF]
Preview
Text
Prosiding_Ami A_Puslit Limnologi_2002_189-200.PDF

Download (3MB) | Preview

Abstract

Padatan yang mencemari perairan mepmpunyai dampak akumulasi dan toksik pada manusia, maka perlu dikembangkan cara-cara untuk menanggulangr pencemaran padatan Salah satu cara yang mulai dikembangkan adalah pengolahan limbah sistem lahan basah buatan dengan kriteria mutu pemanfaatan tumbuhan air untuk mongolah air limbah hingga memenuhi baku Suatu penelitian di Puslit Limnologi LIPI telah dilakukan untuk membandingkan elisiensi dua macam lahan basah buatan yaitu aliran bawah permukaan dan aliran permukaan dalam menahan padatan. Metodologi penelitian yang dilakukan adalah enam buah tangki di pasang seri untuk masing-masing aliran, tangki I berfungsi untuk mengendapkan padatan, tangki II dan III berisi tumbuhan Thypa untuk menyisihkan COD (Chemical Oxygen Demand), Nitrogen, dan Fosfor, tangki IV berisi tumbuhan Lemna dan Hydrilla untuk menyisihkan senyawa dan masih tetap berada dalam konsentrasi yang rendah, tangki V untuk penjernihan yang memisahkan padatan halus dan air serta tangki VI sebagai penampungan tertutup yang airnya siap digunakan untuk keperluan lain Pada setiap perlakuan diukur parameter lingkungan yang berpengaruh terhadap SS (Suspended Solids, padatan terlarut), TS (Total Solids), TDS (Total Dissolved Solids, padatan terlarut total), TOM (Total Organic Matter, bahan organik total) air yaitu DO, Suhu, pH, Konduktifitas dan Turbiditas. Pada aliran bawah permukaan presentase penurunan SS sebesar 80,43 %, IS sebesar 63 %, IDS sobesar 57,77 %, TOM air sebesar 45 % dan pada aliran pemmukaan presentase penurunan SS sebesar 54,96 %, IS sebesar 46,94 %, IDS sebesar 54 43 % dan TOM air sebesar 38,69 %. Besarnya presentase penurunan TS, IDS, dan TOM air di kedua aliran terlihat fluktuatif setiap pengukuran, tetapi diujj secara statistik dengan menggunakan ujj T hasilnya tidak ada perbedaan

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: Natural Resources & Earth Sciences > Limnology
Environmental Pollution & Control > Water Pollution & Control
Divisions: OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air
Depositing User: Saepul Mulyana
Date Deposited: 10 May 2023 01:59
Last Modified: 10 May 2023 01:59
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/16010

Actions (login required)

View Item
View Item