Pengembangan detektor sawar muka untuk mendeteksi neutron

Dibuat dua jenis detektor α sawar muka dengan cara sambungan logam semikonduktor AI-Si dan Au-Si. Detektor ini digunakan untuk mendeteksi radiasi neutron, dengan cara menutup jendela detektor sawar muka dengan lapisan boron sehingga bila radiasi neutron mengenai jendela sawar muka akan terjadi reaksi B(n,α )Li. Zarah α yang timbul dari reaksi tersebut mempunyai cukup tenaga untuk mencapai daerah deplesi sawar muka hingga menghasilkan pasangan elektron-lowongan, yang selanjutnya akan disapu oleh medan prasikap balik menjadi pulsa muatan. Boron diambil dari senyawa H₃BO₃ (asam borat). Dalam pengujian digunakan sumber Pu-Be yang mempunyai kuat sumber 5,16 x 10⁶ n/s. Hasil pengujian menunjukknn bahwa untuk kedua detektor ketebalan optimum asam borat yang ditempel pada jendela detektor adalah 0,2 g/cm². Untuk ketebalan ini detektor sawar muka yang dibuat dengan jendela emas mempunyai efisiensi deteksi radiasi neutron rerata 0,1 % dan untuk detektor yang berjendela alumunium mempunyai efisiensi deteksi rerata 0,1 %.