Pemanfaatan karakter cuaca untuk pengelolaan lingkungan udara dari industri

Industri merupakan salah satu penyumbang polusi udara yang besar, maka pengelolaan polusi udara dari industri penting untuk dilakukan. Pengelolan polusi udara dan industri yang utama dilakukan dengan memperkecil beban emisi sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999. Emisi dari industri menyebar ke udara ambien dampaknya dapat diminimalisasi dengan memanfaatkan karakter cuaca polusi udara yang meliputi angin dan kestabilan atmosfer. Berdasarkan karakter angin dan kestabilan atmosfer pada suatu daerah, dampak polusi udara dapat dikurangi dengan cara menentukan lokasi industri, pengaturan waktu pelepasan polutan, dan penentuan tinggi cerobong