Penggunaan Zeolit untuk Stabilisasi Formula Ekstrak Kulit Buah Delima Sebagai Antibakteri

Fitri Amalia, Yustinus Purwamargapratala

Abstract


Telah dilakukan penelitian penggunaan  zeolit untuk  stabilisasi formula ekstrak antibakteri. Ekstrak antibakteri yang digunakan diperoleh dari ekstraksi kulit buah delima dengan etanol. Ekstrak antibakteri dicampur dengan zeolit selama 24 jam pada kecepatan 150 rpm dan suhu 27 °C selanjutnya dipanaskan pada suhu 38 °C selama 24 jam. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa zeolit mampu menjaga stabilitas aktivitas antibakteri formula ekstrak. Pada pengamatan pertumbuhan bakteri Bacillus cereus selama 24 jam, gabungan formula ekstrak-zeolit yang telah dipanaskan mampu menghambat pertumbuhan bakteri pada jam ke dua sampai pada titik nol. Jika dibandingkan dengan formula ekstrak tanpa zeolit pada kondisi yang sama, tidak mampu menghambat pertumbuhan bakteri sampai dengan titik nol kurva pertumbuhan bakteri. Jumlah bakteri bertambah dari 106 sampai hampir mencapai 109 koloni bakteri. Kondisi ini menunjukkan gabungan ekstrak-zeolit mampu mempertahankan aktivitas antibakteri dari formula ekstrak terhadap pemanasan pada suhu 38 °C selama 24 jam. 


Keywords


zeolit alam; formulasi; aktivitas antibakteri

Full Text:

PDF

References


Al-Zoreky, NS. 2009. “Antimicrobial Activity of Pomegranate (Punica-granatum L.) Fruit Peels.” International Journal of Food Microbiology 134:244-248.

Arif, Z. 2011. “Karakterisasi dan Modifikasi Zeolit Alam sebagai Bahan Media Pendeteksi Studi Kasus: Kromium Heksavalen.” Bogor: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan, Institut Pertanian Bogor.

Bala, T., G. Armstrong, F. Laffir, dan R. Thornton. 2011. “Titania-silver and alumina-silver composite nanoparticles: novel, versatile synthesis, reaction mechanism and potensial antimicrobial application.” Elsevier. Colloid and Interface Science 1-26.

Bektaş N, dan S. Kara. 2004. “Removal of lead from aqueous solutions by natural clinoptilolite: equilibrium and kinetic studies.” Sep Purif Technol 39(3):189–200. doi: 10.1016/j.seppur.2003.12.001.

Choi, G.J. 2009. “In Vitro and In Vivo Antibacterial Activity of Punicagra-natum Peel Ethanol Extract Against Salmonella.” eCAMoxfordjournals. Nep 105:1-8.

Chun, H.H., N. Ismail, F.S. Shaida, danR. Ahmad. 2010. “In Vitro Antibacterial and Antioxidant Activities of Orthosi-phon Stamineus Benth.” Extract Against Food-bone Bacteria. Food Chemistry 122:1168-1172.

Franje C.A. 2010. “Differential Heat Stability of Amphenicols Characte-rized by Structural Degradation, Mass Spectrometry and Antimicro-bial Activity.” Journal of Pharmaceutical and Biomedical Analysis 53:869-877.

Fei, L., L. Qipeng, L. dan Chunfang. 2011. “In Vitro Antimicrobial Effect and Mechanism of Action of Selected Plant Essential Oil Combination Against Four Food-Related Micro-organism.” Food Research Interna-tional 44:3057-3064.

Fiuza T.S. 2009. “Antimicrobial Activity of The Crude Ethanol Extract and Fraction from Eugenia uniflora Leaves Against Pseudomonas aeruginosa.” Latin American Journal of Pharmacy 28:892-898.

Ginting A.B., D. Anggraini, S. Indaryati, dan R. Kriswarini. 2007. “Karakterisasi Komposisi Kimia, Luas Permukaan Pori dan Sifat Termal dari Zeolit Bayah, Tasikmalaya, dan Lam-pung.” J.Tek.Bhn.Nukl. 3(1):1-48.

Hrenovic, J., dan D. Tibljas. 2002. “Phosphorus Removal from Waste-water by Bioaugmented Activated Sludge with Different Amounts of Natural Zeolit Addition.” Elsievier Science 142:1743-1750.

Konwar, U., N. Karak, dan M. Mandal. 2010. “Vegetable oil based highly bran-ched polyester/clay silver nano-composites as antimicrobial surface coating materials.” Elsevier Organic Coatings 68:265-273.

Li, X., dan P.K. Dutta. 2010. “Interaction of Dimethylmethylphosphonate with Zeolite Y:Impedance-Based Sensor for Detecting Nerve Agent Simultans.” J.Phys.Chem.C. 114: 7986-7994.

Puttatak, P., T. Charoonratana, dan Panichayupakaranant. 2010. “Anti-microbial Activity and Stability of Rhinacanthins-rich Rhinacanthus-nasutus Extract.” Phyto-medicine Journal Elsevier 17:323-327

Srihapsari, D. 2006. “Penggunaan Zeolit Alam yang telah Diaktivasi dengan Larutan HCl untuk Menjerap Logam-logam Penyebab Kesadah-an Air.” Semarang: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang.

Susetyaningsih, R., E. Kismolo, dan Prayitno. 2009. “Karakterisasi zeolit alam pada reduksi kadar krom dalam limbah cair.” Seminar Nasional V SDM Nuklir. Yogyakarta.

Valdes, M. G., A.I.P. Cordoves, dan M.E.D.Garcia. 2006. “Zeolites and zeolit-based materials in analytical chemistry.” Trends in Analytical Chemistry 25 (1): 24-30.

Subariyah, I., A. Zakaria, dan Y. Purwamargapratala. 2013. “Karakterisasi Zeolit Alam Lampung Teraktivasi Asam Klorida dan Termodifikasi Asam Fosfat.” Jurnal Teknologi Pengelolaan Limbah 16 (3) ISSN1410-9565:17-24.




DOI: http://dx.doi.org/10.24817/jkk.v39i1.2260

Refbacks

  • There are currently no refbacks.

Comments on this article

View all comments


Copyright (c) 2017 Fitri Amalia, Yustinus Purwamargapratala

Jurnal Kimia dan Kemasan is indexed by:

    Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.