Pengaruh Laju Dosis Iradiasi Gamma (60Co) terhadap Senyawa Antigizi Asam Fitat dan Antitripsin pada Kedelai (Glycine max L.).
DOI: http://dx.doi.org/10.17146/jair.2013.9.1.1199
Sari
nilai warna L a b kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kinetika sederhana dapat digunakan untuk menjelaskan perubahan konsentrasi senyawa antigizi dan warna kedelai selama proses radiasi. Data penelitian mengindikasikan bahwa proses radiasi pada laju
dosis lebih tinggi (waktu lebih pendek) lebih efektif dalam menghancurkan senyawa antigizi dibandingkan dengan proses radiasi pada laju dosis lebih rendah (waktu lebih lama). Selanjutnya, proses radiasi pada laju dosis lebih tinggi (waktu lebih pendek) juga memiliki
efek yang kurang merugikan pada warna biji dan tepung kedelai dibandingkan dengan proses radiasi dengan laju dosis lebih rendah (waktu lebih lama). Temuan ini menunjukkan bahwa proses radiasi pada dosis yang sama berpotensi dapat dioptimalkan dengan pemilihan
kombinasi yang paling sesuai terhadap laju dosis dan waktu iradiasi
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
___________________________________________________________________________________________
Terindeks oleh:
___________________________________________________________________________________________
Copyright:
Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi (A Scientific Journal for the Applications of Isotopes and Radiation)
___________________________________________________________________________________________